Blitar, Mediaprospek.com – Karena baru saja mengalahkan Persija Jakarta, Arema FC pun diunggulkan lagi saat menjamu Barito Putera di pekan 27 BRI Liga 1, Kamis (13-3-2025).
Dengan modal kemenangan sebelumnya itu, Ahmad Alfarizi dkk. diprediksi lebih percaya diri ketika menjamu Barito Putera di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, malam nanti.
Meskipun demikian, Arema tetap wajib waspada dengan kekuatan Barito Putera saat ini. Meski tim tamu ada di urutan 13, mereka tim yang paling berprogres dari papan bawah.
Sejak ditangani pelatih baru, Vitor Tinoco, Barito berhasil meraih tujuh poin dalam 4 pertandingan.
Dari sisi permainan, tim berjuluk Laskar Antasari ini lebih memberikan perlawanan. Produktivitas gol mereka juga meningkat.
Demikian ulasan yang dikutif dari Bola.com yang selanjutnya mengulas duel antarlini kedua tim, khusus kiper dan pemain depan.
Secara garis besar, keduanya punya kekuatan yang hampir sama. Mulai di bawah mistar, hingga barisan depan, baik Arema maupun Barito Putera dihuni nama-nama yang tidak bisa diremehkan.
Unutk kiper, Arema FC masih mengandalkan Lucas Frigeri, padahal performa kiper asal Brasil itu kali ini agak menurun.
Dia sempat mengalami cedera di bagian dada saat pertandingan melawan PSIS Semarang di pekan ke-24.
Saat ini, Frigeri sudah terlempar dari lima kiper dengan jumlah save tertinggi di Liga 1.
Selain itu, jumlah cleansheetnya minim. Dari 25 pertandingan yang sudah dijalani, kiper 35 tahun itu baru membuat lima cleansheet.
Sementara gawang Barito Putera dijaga Satria Tama. Mantan kiper Timnas Indonesia U-23 ini tak beda jauh dari Frigeri.
Untuk urusan cleansheet, Satria yang pernah bela Persebaya Surabaya ini membuat empat kali dari 20 pertandingan.
Hal ini berarti, sektor ini, kedua tim berimbang. Meski Arema turun dengan kiper asing sedangkan Barito Putera mengandalkan pemain lokal.
Untuk urusan pemain depan, Arema bertumpu pada dua striker asing, yakni Dalberto Luan dan Charles Lokolingoy.
Duet striker ini cukup menakutkan. Sebanyak 21 gol disumbangkan dua pemain ini.
Dua penyerang ini punya tipikal saling melengkapi. Dalberto punya skill dan insting gol bagus dan Lokolingoy bertugas membongkar pertahanan lawan dengan kecepatannya.
Di kubu Barito Putera, mereka punya andalan baru hasil dari transfer window, yakni Matias Mier.
Meski bukan striker murni, eks pemain Bhayangkara FC ini mencetak tujuh gol dalam delapan pertandingan.
Mier sangat kuat saat menguasai bola. Dia juga ganas di depan gawang lawan.
Selain itu, Barito Putera punya Jaime Moreno. Striker asal Nikaragua itu juga gabung saat paruh musim.
Meski baru mencetak tiga gol, dia pergerakannya di kotak penalti cukup mengkhawatirkan pemain belakang lawan.
(mzr/blc)