Wakil Ketua DPRD Kalsel, H. Kartoyo bersama ketua TAPD Kalsel M. Syarifuddin saat rapat Banggar, Rabu, (22/10/25) di Banjarmasin. (Foto/humasdprdkalsel)

APBD Kalsel 2026 Dirasionalisasi Rp1,57 Triliun, Fokus Tetap Pelayanan Publik

Banjarmasin, mediaprospek.com – DPRD Kalsel dan Pemprov sepakati rasionalisasi anggaran belanja pada rapat Badan Anggaran (Banggar), Rabu, (22/10/25) di Banjarmasin.

Pemprov bersama DPRD Kalsel sepakat memangkas anggaran belanja daerah tahun 2026 sebesar Rp1,57 triliun karena adanya pengurangan dana dari Pemerintah Pusat, sehingga semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) wajib menyesuaikan.

Pemangkasan besar ini dilakukan sebagai respons terhadap pengurangan dana transfer dari Pemerintah Pusat, yang mengharuskan penyesuaian total pagu RAPBD Kalsel 2026 dari Rp10,48 triliun menjadi sekitar Rp8,9 triliun.

Rasionalisasi ini berimbas signifikan ke semua SKPD, termasuk penurunan anggaran di Sekretariat DPRD.

Meskipun demikian, pihak DPRD menegaskan, kegiatan yang menjadi prioritas utama dan terkait langsung dengan pelayanan masyarakat tetap dipertahankan anggarannya.

Upaya efisiensi ini merupakan bagian dari komitmen bersama legislatif dan eksekutif untuk mewujudkan tata kelola fiskal yang hati-hati dan akuntabel.

Wakil Ketua DPRD Kalsel, H. Kartoyo, menyampaikan pembahasan RAPBD 2026 masih dalam tahap penyempurnaan untuk memastikan setiap program memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Ia menambahkan, di tengah tantangan defisit yang diproyeksikan, DPRD akan terus menggali pos-pos pendapatan daerah (PAD) untuk menutupi kekurangan anggaran demi pembangunan.

Diharapkan, sinergi ini menghasilkan instrumen pembangunan yang efektif, efisien, dan menyejahterakan, sambil menjawab tantangan fiskal di tahun mendatang. (Sal/Rom/Fad).

Loading

Check Also

Sinergi Pengawasan Hukum Kalsel Berlanjut, DPRD Apresiasi Peran Kejati

Banjarmasin, mediaprospek.com – Acara Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Selatan (Kalsel) dihadiri Ketua …