Kedatangan Hj. Fathul Jannah disambut hangat dengan nyanyian dari anak-anak PAUD Terpadu Omah Kepompong dan pengalungan bunga secara simbolis, Selasa (20/5/2025). (Foto : Pasha/biroadpimsetdapropkalsel)

Posyandu Sebagai Pusat Informasi dan Pemberdayaan Masyarakat

Banjarbaru, mediaprospek.com – Posyandu kini bukan sekadar tempat pelayanan kesehatan dasar, namun telah berevolusi menjadi pusat interaksi sosial dan pemberdayaan masyarakat.

“Posyandu sekarang bukan hanya tempat menimbang bayi atau memberi makanan tambahan, tapi juga tempat belajar bersama, membangun kolaborasi warga dan berbagi informasi,” kata Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan, Hj. Fathul Jannah Muhidin, saat menutup rangkaian kunjungan ke enam lokus Posyandu Wajib Dasar 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kalimantan Selatan atau Wasaka di Posyandu Permata, Kelurahan Sungai Besar, Kota Banjarbaru, Selasa (20/5/2025).

“Kami berharap Posyandu bisa menjadi motor penggerak untuk kemajuan masyarakat di berbagai bidang, terutama melalui enam SPM yaitu pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban dan perlindungan masyarakat, serta sosial,” tambahnya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Pemprov Kalsel dalam memastikan kesiapan dan kelayakan program Posyandu Wasaka yang tersebar di enam titik, yaitu empat di wilayah kabupaten dan dua di wilayah kota.

Lokasi-lokasi tersebut meliputi: Posyandu Flamboyan (Kab. Hulu Sungai Selatan), Posyandu Kamboja (Kab. Tapin), Posyandu Jati dan Janur Kuning (Kab. Banjar), Posyandu Lestari (Kota Banjarmasin) dan Posyandu Permata (Kota Banjarbaru).

Ia pun menutup kegiatan dengan harapan agar masyarakat Sungai Besar dan seluruh wilayah Kalimantan Selatan semakin kompak, sejahtera dan terus bergerak maju dalam semangat gotong royong.

Sementara itu pesan dan kesan juga disampaikan oleh Pj. Ketua TP Posyandu Kota Banjarbaru Elysa.

“Kunjungan ini menjadi kehormatan bagi kami, sekaligus menjadi momen penting dalam upaya kita bersama memperkuat peran posyandu sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat.” Ujarnya.

“Semoga melalui kegiatan ini akan ada sinergi yang lebih kuat antara Tim Pembina Provinsi, Tim Pembina Kota, Tim PKK, UPD, dan masyarakat yang terlibat dalam penyelenggaraan program Posyandu Wasaka 6 SPM,” tambahnya lagi.

Pada akhir acara, Ketua TP Posyandu Kalsel ditemani oleh Ketua TP Posyandu Kota Banjarbaru menandatangani Komitmen Bersama Dinas Terkait Tentang Implementasi 6 SPM (Standar Pelayanan Minimal) Kota Banjarbaru, tidak lupa juga istri Gubernur itu juga mencoba pemainan tradisional Balogo (Md/Mzr).

Loading

Check Also

Dana Pemprov Kalsel Rp4,7 Triliun di Bank Kalsel Dipastikan Aman, Isu Mengendap Hanya Kesalahan Teknis

Surabaya, mediaprospek.com – Komisi II DPRD Kalsel bersama pihak Bank Kalsel membahas isu dana Pemerintah …