Jemaah haji di Arafah. Foto: AP/Amr Nabil

Hari Ini Puncak Haji dan Wukuf di Padang Arafah

Jakarta, Mediaprospek.com – Mulai hari ini, jemaah haji sedang bersiap memasuki puncak haji 2024 dengan rangkaian ibadah yang akan berlangsung di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Rangkaian ibadah haji tersebut terdiri dari ihram, wukuf di Padang Arafah, tawaf, sai, kemudian tahalul atau mencukur rambut. Sedangkan Wukuf menjadi puncak dan inti dari ibadah haji.

Menurut penjelasan dalam kitab Fiqh as-Sunnah karya Sayyid Sabiq yang diterjemahkan Khairul Amru Harahap dkk, hal ini bersandar pada hadits yang diriwayatkan Abdurrahman bin Ya’mur. Rasulullah SAW memerintahkan kepada seseorang untuk berseru,

“Haji adalah (wukuf di) Arafah. Siapa yang datang (di Arafah) pada hari Nahar malam sebelum fajar terbit, dia terhitung melakukan wukuf.” (HR Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’i, Ahmad)

Puncak ibadah haji atau wukuf di Arafah dilaksanakan pada hari Arafah yang bertepatan dengan 9 Zulhijah. Mahkamah Agung Kerajaan Arab Saudi menetapkan 1 Zulhijah 1445 H jatuh pada 7 Juni 2024, sehingga hari Arafah jatuh pada 15 Juni 2024.

Dengan demikian, puncak haji 2024 berlangsung pada Sabtu, 15 Juni 2024 hingga Minggu, 16 Juni 2024.

Seperti yang telah dijelaskan, jemaah haji akan melakukan ibadah wukuf di Padang Arafah pada puncak haji yang bertepatan dengan 15 Juni 2024.

Dalam kitab Fiqh as-Sunnah dijelaskan, wukuf adalah hadir dan berada di bagian mana pun di Arafah, baik dalam keadaan tidur, terjaga, di atas kendaraan, duduk, berbaring, maupun berjalan.

Wukuf dimulai pada 9 Zulhijah setelah matahari tergelincir hingga keesokan harinya (10 Zulhijah) ketika fajar terbit.

Berikut beberapa ketentuan pelaksanaan wukuf, menukil Buku Tuntunan Manasik Haji dan Umrah 2024 terbitan Kementerian Agama RI.

* Wukuf dilakukan setelah khutbah wukuf dan salat jamak qashar taqdim Zuhur dan Asar.

* Wukuf dilakukan dalam suasana tenang, khusyu’ dan tawadhu’ kepada Allah SWT.

* Wukuf dapat dilaksanakan secara berjamaah atau sendiri-sendiri.

* Selama wukuf, jemaah hendaknya memperbanyak zikir, istighfar, salawat dan doa sesuai sunah Rasulullah SAW.

Dalam melaksanakan wukuf, seseorang tidak dipersyaratkan suci dari hadas besar maupun kecil. Karena itu, perempuan yang sedang haid atau nifas boleh melaksanakan wukuf.

Jemaah haji yang sakit dan berada dalam perawatan di rumah sakit atau KKHI dan memungkinkan untuk dibawa ke Arafah bisa melaksanakan wukuf lewat proses safari wukuf.

Doa Puncak Haji 2024

Masih dari sumber yang sama, berikut beberapa doa ketika wukuf berdasarkan sunah Rasulullah SAW.
Doa Wukuf 1

Doa ini diriwayatkan dari kakek Amr bin Syuaib.

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ .

La ilaha illallahu wahdahů lå syarîka la-hú, la-hul-mulku wa la-hul- hamdu, bi-yadihil-khairu wa huwa ‘alâ kulli sya’in qadir.

Artinya: “Tiada tuhan (yang berhak disembah) selain Allah, la Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya, la memiliki segala kerajaan dan segala pujian, di tangan-Nyalah segala kebaikan dan la Mahakuasa atas segala sesuatu.” (HR Tirmidzi)
Doa Wukuf 2

Diriwayatkan dari Ali RA, Rasulullah SAW bersabda mengenai doa berikut.

اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَالَّذِي نَقُوْلُ وَخَيْرًا مِمَّا نَقُوْلُ، اللَّهُمَّ لَكَ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي وَإِلَيْكَ مَا بِي وَلَكَ رَبِّ تُرَائِي، اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَوَسْوَسَةِ الصَّدْرِ وَشَتَاتِ الْأَمْرِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا تَهُبُّ بِهِ الريح.

Allâhumma lakal-hamdu kalladzi naqûlu wa khairan min mâ naqûlu. Allâhumma la-ka shalāti, wa nusuki wa mahyāya wa mamâti wa ilaika ma abî wa laka rabbî turâtsî. Allâhumma innî a’ūdzu bika min ‘adzâbil- qabrî wa waswasatish-shadri wa syatâtil-amri. Allâhumma innî a’ûdzu bi- ka min syarri mâ tahubbu bi-hi ar-rihu.

Artinya: “Ya Allah, untuk-Mu segala puji seperti pujian yang kami ucapkan kepada-Mu dan lebih baik daripada pujian yang kami ucapkan untuk-Mu. Ya Allah, hanya untuk-Mu salat, ibadah, hidup, dan mati hamba. Hanya kepada-Mu tempat kembali hamba dan hanya untuk-Mu, wahai Tuhanku, segala warisan hamba. Ya Allah, sungguh hamba memohon perlindungan kepada-Mu dari siksa kubur, bisikan nafsu, dan tercerai berainya perkara. Ya Allah, hamba memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan tiupan angin.” (HR Tirmidzi)

(mzr/dtc)

Loading

Check Also

Klub Spanyol, Atletico Madrid Tekuk Seattle Sounders 3-1 di Piala Dunia Antarklub 2025

Seattle, Mediaprospek.com – Pada Matchday kedua, Atletico Madrid mengalahkan Seattle Sounders 3-1 di Grup B …