Jakarta, Mediaprospek.com – Meskipun hanya sementara, kejutan pun terjadi di klasemen Liga Italia, usai mengalahkan Parma, Udinese berada di urutan teratas dalam 13 tahun terakhir.
Itu dihasilkan dari lanjutan Serie A 2024/2025 pada laga pekan keempat usai Udinese mampu menang 3-2 di kandang Parma, Artemio Franchi, pada laga pekan keempat.
Zebra Kecil mengumpulkan 10 poin hasil dari tiga kali menang dan sekali imbang. Klub asal Udine ini mengungguli klub-klub besar di klasemen.
Mereka unggul satu poin dari Napoli di peringkat kedua serta dua angka dari Inter Milan dan Juventus di peringkat ketiga dan keempat.
Dikutip dari Sky Italia, ini merupakan kali pertama Udinese berada di puncak klasemen Serie A dalam 13 tahun terakhir.
Terakhir kali Udinese berada di urutan teratas Serie A adalah pada pekan ketujuh musim 2011/2012.
Kala itu Udinese diperkuat oleh Samir Handanovic, Mehdi Benatia, serta dikapteni oleh Antonio Di Natale.
Tentu tak ada yang menyangkan Udinese mengawali musim ini dengan baik karena mereka hanya finis di peringkat ke-15 musim lalu.
Pelatih anyar Udinese, Kosta Runjaic jadi sosok penting mengubah wajah Udinese.
Pelatih berpaspor Jerman ini mengandalkan permainan pragmatis dan efektif yang bikin Udinese banyak mendulang poin.
Udinese belum terkalahkan meski cuma pada laga melawan Parma lebih dominan dalam penguasaan bola.
Klasemen Sementara Liga Italia :
Posisi Tim Main M S K GM GK SG Poin
1 Udinese 4 3 1 0 7 4 +3 10
2 Napoli 4 3 0 1 9 4 +5 9
3 Inter Milan 4 2 2 0 9 3 +6 8
4 Juventus 4 2 2 0 6 0 +6 8
5 Torino 4 2 2 0 5 3 +2 8
6 Lazio 4 2 1 1 8 6 +2 7
7 Hellas Verona 4 2 0 2 6 5 +1 6
8 Empoli 4 1 3 0 3 2 +1 6
9 Atalanta 4 2 0 2 8 8 0 6
10 AC Milan 4 1 2 1 9 6 +3 5
11 Genoa 4 1 2 1 4 5 −1 5
12 Parma 4 1 1 2 6 7 −1 4
13 Lecce 4 1 1 2 1 6 −5 4
14 Fiorentina 4 0 3 1 5 6 −1 3
15 Monza 4 0 3 1 3 4 −1 3
16 Roma 4 0 3 1 2 3 −1 3
17 Bologna 4 0 3 1 4 7 −3 3
18 Como 4 0 2 2 3 7 −4 2
19 Cagliari 4 0 2 2 1 6 −5 2
20 Venezia 4 0 1 3 1 8 −7 1
(mzr/dtc)