Foto: Getty Images/iStockphoto/Yaroslav Astakhov

Mau Tahu Nih Beda Tes Kopi dengan Penilaiannya, Simak Penjelasanya Berikut Ini..

Jakarta, Mediaprospek.com – Pencinta kopi pastinya tak asing dengan istilah ‘coffee tasting’ dengan ‘coffee cupping’ meski keduanya sama-sama kegiatan mencicipi kopi, tapi sebenarnya berbeda.

Coffee tasting merujuk pada kegiatan mencicipi kopi yang lebih santai, sementara coffee cupping lebih formal.

Pada coffee cupping, ada proses penilaian dari para profesional di bidang kopi. Sementara pada coffee tasting tidak.

Nah, budaya ngopi yang semakin kental membuat kegiatan coffee tasting atau coffee cupping semakin populer.

Prosesnya tak sekadar mencicipi rasa kopi, tapi menyeduh dan menilai aroma serta rasanya.

Indonesia Coffee Cupping 2021 di Den Haag Promosikan 36 Specialty Coffee Indonesia
Aneka biji kopi yang siap dinilai aroma dan rasanya. Foto: KBRI Den Haag

Mengutip Daily Meal (19/1/2024), coffee tasting biasanya diadakan oleh profesional kopi di kedai kopi atau lokasi pemanggangan (roasting) biji kopi. Tamu akan disajikan beberapa cangkir kopi.

Kadang, coffee tasting diselenggarakan dengan tema tertentu. Contohnya biji kopi dari beberapa negara atau wilayah, atau kopi dari merek spesifik.

Nantinya pemandu coffee tasting akan menjelaskan masing-masing jenis kopi yang disajikan berikut metode penyeduhannya. Ada juga contoh biji kopi mentah agar peserta dapat mengenalinya.

Peserta coffee tasting selanjutnya bisa mencium aroma kopi dan mencicipi rasanya serta dipersilakan bertanya kepada pemandu atau memberikan pendapat mengenai rasa kopi yang sudah dicoba.

Jika suka, peserta coffee tasting biasanya bisa membeli biji kopi favorit mereka di tempat berlangsungnya acara.

Mengenal Coffee Cupping, Cara Barista 'Kenalan' dengan Biji Kopinya
Proses coffee cupping dilakukan oleh profesional di bidang kopi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Yaroslav Astakhov

Jika coffee tasting lebih santai, maka coffee cupping adalah proses yang lebih resmi dimana kopi akan dinilai oleh profesional di bidang kopi.

Aspek yang dinilai mencakup aroma, rasa, hingga tekstur kopi ketika di mulut.

Para profesional nantinya menggabungkan nilai tersebut untuk memberikan skor akhir.

Skor itu nantinya menentukan nilai sebuah jenis kopi di pasar kopi.

Dalam coffee cupping, metode penyeduhan kopinya hanya menggunakan air panas yang dituangkan ke tiap bubuk kopi.

Peserta coffee cupping akan menilai aroma dan rasa kopi secara alami.

Biasanya mereka juga menunggu beberapa saat hingga ampas bubuk kopi turun ke dasar cangkir. Baru kemudian kopi diseruput.

Proses menyeruput dinilai paling ideal untuk coffee cupping karena peserta dapat mencium dan merasakan aspek terbaik dari kopi untuk menilainya.

Penilaian yang dilakukan dalam coffee cupping juga lebih spesifik karena memang dilakukan oleh para profesional.

(mzr/dtc)

Loading

Check Also

Dana Kampanye Lebih Besar, Apakah Kamala Harris Ungguli Donald Trump di Pemilu Amerika Serikat Hari Ini

Mediaprospek.com – Pemilu Presiden Amerika Serikat 2024 akan berlangsung pada hari ini, Selasa (5/11/2024) untuk …