Mediaprospek.com – Biasanya penyakit Diabetes penyebab awal saat tubuh tidak memproduksi atau mengatur insulin dengan baik hingga dapat menyebabkan komplikasi fatal seperti serangan jantung dan stroke.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan masalah pada mata, ginjal, hingga saraf. Oleh sebab itu, penting untuk mencegah dan mengelola diabetes.
Pada Diabetes tipe 1 terjadi ketika sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang dan menghancurkan sel-sel pankreas yang memproduksi insulin.
Hal ini menyebabkan kadar glukosa darah meningkat sehingga memicu kerusakan pada organ-organ tubuh. Diabetes tipe 1 dikenal juga dengan diabetes autoimun.
Penyebab diabetes tipe 1 masih belum diketahui secara pasti. Namun, ada dugaan penyakit ini terkait dengan faktor genetik dan faktor lingkungan.
Sedangkan Diabetes tipe 2 adalah jenis yang paling banyak terjadi ketika sel-sel tubuh menjadi kurang sensitif terhadap insulin sehingga insulin yang dihasilkan tidak bisa digunakan dengan baik.
Kondisi ini dikenal juga dengan istilah resistensi insulin yang Menurut National Health Service (NHS), banyak orang mengidap diabetes tipe 2 selama bertahun-tahun tanpa menyadarinya karena gejala awalnya cenderung umum, atau tidak ada gejala sama sekali.
Dikutip dari Daily Mail, berikut adalah 13 gejala tersembunyi diabetes tipe 2 yang harus diwaspadai.
1. Kehausan yang berlebihan
Merasa selalu haus adalah salah satu gejala diabetes yang paling umum. Biasanya kehausan ini disertai dengan rasa kering di mulut dan dapat menjadi salah satu tanda pertama yang muncul.
2. Kelaparan
Peningkatan nafsu makan secara tiba-tiba, terutama mengidam makanan manis, juga dapat menjadi gejala dari kondisi ini. Hal ini disebabkan oleh kadar gula darah yang sangat tinggi atau sangat rendah.
Ketika kadar gula darah turun, hal ini mengirimkan sinyal bahwa tubuh perlu makan sesuatu, yang menyebabkan rasa lapar kapan saja sepanjang hari.
3. Penurunan berat badan
Jika seseorang makan lebih banyak tetapi berat badannya justru turun, hal ini bisa menjadi indikasi bahwa ada sesuatu yang tidak beres.
Karena tubuh kekurangan insulin atau menjadi sensitif terhadap insulin, maka tubuh tidak dapat mengangkut gula darah ke dalam sel-sel otot.
Akibatnya, kadar gula darah menjadi sangat tinggi dan semua kelebihan gula dibuang urin. Oleh karena itu, berat badan turun.
4. Sering buang air kecil
Sering buang air kecil adalah salah satu gejala utama diabetes tipe-1 dan tipe-2. Ketika kadar gula darah tinggi secara abnormal, beberapa kelebihan glukosa dalam darah tidak diserap kembali dan berakhir di urin, sehingga menarik lebih banyak air.
Oleh karena itu, seseorang akan mengeluarkan air seni dalam jumlah besar, sehingga menyebabkan dirinya buang air kecil lebih sering.
5. Perubahan suasana hati / mood swing
Perubahan suasana hati tanpa alasan tertentu merupakan gejala lain diabetes yang tidak banyak diketahui. Suasana hati yang berfluktuasi dapat disebabkan oleh perubahan kadar gula darah. Hal ini juga memungkinkan seseorang merasa kekurangan energi.
6. Masalah tidur
Pengidap diabetes sering mengalami masalah untuk tidur dan tetap tertidur. Hal ini dapat disebabkan oleh rasa sakit, ketidaknyamanan, keinginan untuk buang air kecil, Sindrom Kaki Gelisah, dan apnea tidur.
7. Mati rasa atau nyeri pada kaki
Mengalami mati rasa dan kehilangan kekuatan pada kaki juga bisa menjadi tanda peringatan. Karena letaknya yang paling jauh dari jantung, kaki sering kali menjadi bagian yang paling parah jika terjadi masalah pada darah.
8. Masalah kulit
Masalah sirkulasi dari diabetes dapat menyebabkan kekeringan kulit dan gatal-gatal atau penggelapan pada bagian kulit yang terlipat (acanthosis nigricans).
9. Luka yang sulit sembuh
Kadar glukosa yang tinggi dalam darah mengakibatkan sirkulasi darah yang buruk dan menyulitkan darah untuk mencapai bagian tubuh yang terkena luka, sayatan, atau borok. Alhasil, luka pada pengidap diabetes akan lebih sulit sembuh.
10. Kelelahan
Kelelahan merupakan salah satu gejala diabetes yang paling umum. Naiknya glukosa darah dapat membuat seseorang merasa lesu dan grogi.
11. Penglihatan kabur
Meskipun tampak ekstrem, penglihatan kabur sebenarnya merupakan salah satu indikator awal diabetes. Jika mengalami penglihatan kabur, segera temui dokter atau spesialis mata.
12. Infeksi
Pengidap diabetes tipe 2 lebih rentan terhadap infeksi jamur karena jumlah gula dalam tubuh mereka. Mereka juga lebih mungkin terkena infeksi saluran kemih.
13. Tekanan darah tinggi
Jika mendapati sejumlah gejala yang disebutkan di atas, periksalah tekanan darah ke dokter. Angka tekanan darah normal adalah 140/90, tetapi jika seseorang mengidap diabetes tipe 2, angka tekanan darahnya harus terkontrol tidak boleh lebih tinggi dari 135/80.
(mzr/dtc)