MediaProspek Prospek
Mediaprospek.com – Diperkirakan Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, menyukai Paulo Dybala yang kinimasih bermain bela AS Roma pada musim panas tahun lalu setelah kontrk bersama Juventus habis.
Pada musim pertama bersama Roma, peran Dybla cukup penting dengan mengemas 18 gol dari 38 pertandingan di semua ajang.
Striker asal Argentina itu diikat kontrak oleh Roma sampai 2025. Namun, Roma mencantumkan klausul pelepasan sebesar 12 juta euro khusus klub dari luar Italia.
Menurut pakar transfer Portugis, Pedro Almeida, yang dikutip dari Football Italia, hal itu menarik perhatian Chelsea.
Perwakilan klub asal London Barat tersebut telah mendekati agen Dybala untuk meminta informasi.
Upaya Chelsea untuk membawa Dybala juga tampaknya dipengaruhi oleh Pochettino. Manajer baru Chelsea itu pernah memuji Dybala pada 2018.
Pochettino saat itu masih menjadi manajer Tottenham Hotspur dan Dybala di Juventus. Pada pertemuan kedua tim di Liga Champions pujian Pochettino ke Dybala terlontar.
“Dia (Dybala) pesepakbola yang hebat dan Juve adalah tim yang berbeda ketika dia berada di lapangan dan ketika tidak,” kata Pochettino lima tahun lalu.
“Seperti Messi, Cristiano dan Neymar, dia memiliki kemampuan untuk memberi tim banyak pilihan alternatif.”
“Akan lebih sulit bagi Juve (bermain tanpa Dybala), tetapi mereka memiliki banyak pemain lain, seperti Bernardeschi.Kami ingin mencapai level yang sama dengan Juve dengan motivasi yang sama seperti mereka.”
Harry Kane. Foto: LightRocket via Getty Images/Nicolò Campo
Sementara itu, Gareth Southgate tak khawatir kesulitan memantau Harry Kane jika pindah ke Bayern Muenchen. Ia sudah punya pengalaman seperti ini dengan Jude Bellingham.
Die Roten dikabarkan telah mengajukan penawaran senilai 70 juta euro untuk Kane. Meski demikian, jumlah tersebut masih jauh dari harga yang dipasang Tottenham untuk Kane senilai 100 juta euro.
Tottenham berpeluang kehilangan Kane secara gratis jika tak melepasnya. Ini terjadi karena kontrak Kane bersama Tottenham hanya tersisa sat tahun lagi.
Kane sendiri juga disebut mulai mempertimbangkan untuk meninggalkan Tottenham yang dibelanya sejak junior pada 2009.
Ia mampu menjelma menjadi pemain tersubur sepanjang sejarah The Lilywhites dengan torehan 280 gol dari 435 pertandingan.
Namun, Kane belum pernah sekalipun mengangkat trofi selama membela Tottenham. Hasrat untuk bisa merasakan gelar juara disebut jadi salah sebab Kane ingin meninggalkan Tottenham
Pelatih Inggris, Gareth Southgate, mendukung penuh kepindahan Kane ke Bayern. Ia khawatir kesulitan untuk memantau Kane jika keluar dari Liga Inggris.
Southgate memberi contoh Jude Bellingham yang bermain di luar Inggris bersama Borussia Dortmund sebelum kini merapat ke Real Madrid. Ia sama sekali tak tak ada masalah untuk melihat perkembangan gelandang 18 tahun ini.
“Saya pikir dengan para pemain yang kami miliki di luar negeri, kami memiliki Jude Bellingham di Dortmund, dan kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan Borussia Dortmund ketika Jude berada di sana misalnya,” ujar Southgate dikutip dari Mirror.
“Dunia kita sangat kecil sekarang sehingga kita bisa terbang dan melihat mereka, kita bisa pergi ke tempat latihan, kita tahu pelatih di luar negeri, tim medis kita terhubung,” jelasnya.
(mzr/dtc)
