MediaProspek Prospek
Mediaprospek.com – Sudah tidak diragukan lagi, ketajaman duet Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia adalah kunci utama Napoli bisa merengkuh scudetto Liga Italia di musim 2022-2023.
Usai mengarungi 21 laga di Liga Italia musim 2022-2023, Partenopei menjadi capolista di papan klasemen dengan keunggulan telak 13 poin dari pesaing terdekat.
Skuad asuhan Luciano Spalletti saat ini mengumpulkan 56 poin dari 18 kemenangan, dua hasil imbang, dan hanya sekali mengalami kekalahan.
Lawan pesaing terdekatnya adalah Inter Milan, yang menempati peringkat kedua dengan mengoleksi 43 poin.
Dengan berjalannya musim yang masih menyisakan 18 laga, potensi mereka pun untuk merengkuh scudetto terbuka lebar.
Salah satu kunci konsistensi yang ditunjukkan oleh Napoli adalah tajamnya lini serang mereka.
Napoli sudah menjebol gawang lawan sebanyak 51 kali, dan aktor terbanyak adalah duet Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia.
Dikutip dari Football Italia, kombinasi itu di depan gawang lawan telah menghasilkan 25 gol, dengan rincian Osimhen sebanyak 16 dan Kvaratskhelia sembilan.
Kontribusi dua pemain tersebut membuat mereka menjadi rekanan tertajam ketiga di lima liga top Eropa.
Jumlah mereka sama dengan duo winger Paris Saint-Germain, yaitu Neymar Jr dan Kylian Mbappe.
Sama-sama mencetak 25 gol, Neymar menghasilkan 13 gol sedangkan Mbappe membukukan 12 gol.
Para pemain Napoli merayakan kemenangan 5-1 atas Juventus dalam giornata 18 Liga Italia 2022-2023 di Stadion Diego Armando Maradona, Jumat (13/1/2023). (TWITTER.COM/SSCNAPOLI)
Posisi teratas ditempati oleh dua pemain Manchester City, yakni Phil Foden dan Erling Haaland.
Keduanya menghasilkan kombinasi 32 gol, dengan Haaland terbanyak sejumlah 25 disusul oleh Foden tujuh kali.
Di Serie A, duo yang paling mendekati hanyalah Lautaro Martinez dan Edin Dzeko bersama Inter Milan.
Keduanya mengombinasikan 19 gol dengan 12 di antaranya dari Martinez sedangkan tujuh lainnya dihasilkan oleh Dzeko.
Andai Napoli sukses meraih titel juara, mereka akan mengakhiri puasa gelar liga selama 33 tahun.
Kali terakhir tim asal Naples itu menjuarai Serie A adalah musim 1989-1990 saat masih diperkuat sang legenda, Diego Maradona.
(mzr/bsc)
