Buntu : Ketua DPRD Kalsel H. Supian HK, SH. MH (Kiri) didampingi Ketua Komisi II H. Sahrujani (kanan) saat menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait angkutan truk bermuatan besar yang diduga merusak jalan Nasional, belum menemukan solusi karena PT CONCH tidak hadir. (foto/Mzr/Fad)

RDP PT CONCH Tidak Hadir, Dewan Kalsel akan Panggil Sekali lagi

Banjarmasin,  mediaprospek.com–Kerusakan jalan di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang diakibatkan oleh truk-truk pengangkut semen PT Conch menimbulkan reaksi masyarakat terutama yang menamakan dirinya dari Masyarakat Pemerhati Hukum Kalsel menyampaikan aspirasinya ke DPRD Kalsel untuk dilakukan penindakkan sebagai salah satu solusinya. Sayangnya ketika dilakukan rapat dengar pendapat (RDP) pihak PT. Conch tidak hadir sehingga tidak menemukan solusi, oleh karenanya DPRD Kalsel akan menjadwalkan ulang untuk memanggil sekali lagi.

Dalam RDP, Aliansyah, perwakilan dari Masyarakat Pemerhati Hukum Kalsel dalam paparannya mengatakan, kita sebagai masyarakat sangat menghargai pemerintah untuk membuka seluas-luasnya investasi di Kalsel, akan tetapi semua unsur harus sesuai regulasi yang ada, jangan sampai dengan masuknya investor, malah mengorbankan masyarakat, ungkapnya.

“Seperti jalan di Kabupaten Hulu Sungai Utara itu merupakan jalan kelas 3, yang kekuatannya diperkirakan hanya mampu untuk menahan beban sampai 10 ton saja, tapi kenyataannya banyak kendaraan muatan besar yang diduga lebih dari 10 ton dibiarkan melintas di kawasan tersebut,” ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Kalsel, mitra kerja dan pihak-pihak terkait, Rabu, (8/12/21).

“Kita berharap ke depannya bisa dilakukan penindakan yang tegas yang berefek jera terhadap angkutan – angkutan yang menyalahi aturan tersebut,” tambahnya.

Ketua DPRD Kalsel DR. H. Supian HK, SH, MH, mengatakan pihaknya memahami keluhan dan kekhawatiran yang disampaikan masyarakat kepada DPRD, terkait rusaknya jalan yang diduga diakibatkan oleh truk – truk besar pengangkut semen Conch yang melebihi tonase kelas jalan.

“Oleh karenanya, kita adakan RDP kali ini untuk mencari solusi – solusi serta jalan keluar terbaik, untuk mengatasi permasalahan ini. Akan tetapi saya kecewa dan menyesalkan perwakilan dari PT. Conch tidak dapat hadir di RDP kali ini,” Papar H. Supian HK.

Kepala Balai Jalan Nasional Kalimantan Selatan Syauqi Kamal ST, MT mengatakan, pihaknya telah menyiapkan dana untuk melakukan perbaikan, di beberapa titik kerusakan, di tahun anggaran 2022 mendatang.

Ketua Komisi III DPRD Kalsel H. Sahrujani selaku pimpinan rapat, di akhir kegiatan mengatakan, karena perwakilan PT. Conch tidak berhadir pada RDP kali ini, maka kita terhambat untuk menemukan solusi terbaik terkait permasalahan ini.

Dirinya berjanji akan kembali mengundang perwakilan PT. Conch dan menjadwalkan ulang  RDP bersama stakeholder dan perwakilan masyarakat.

Sahrujani juga berharap mendapatkan solusi terbaik, yang dapat menguntungkan semua pihak pada pertemuan mendatang, tutup H. Sahrujani. (Mzr)

Check Also

BI Kalsel Genjot Ekspor dan Percepat Penurunan Stunting di Hulu Sungai Utara

BI Kalsel Genjot Ekspor dan Percepat Penurunan Stunting di Hulu Sungai Utara Peresmian griya eceng …