Semangat ASPPI Kalsel Bina Desa Wisata Tiwingan Lama

Bupati Kabupaten Banjar, H. Saidi Mansyur saat menerima kunjungan kerja Asosiasi  Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPD Kalimantan Selatan, yang dipimpin Mutia Amana Nastiti, di ruang kerjanya, Selasa (22/06/2021). (Foto/Ist)

Banjar, mediaprospek.com-Bupati Kabupaten Banjar, H. Saidi Mansyur , sangat mengapresiasi langkah Asosiasi  Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPD Kalimantan Selatan membantu pengembangan desa wisata di wilayahnya. Hal ini selaras dengan upaya Pemkab Banjar untuk mengembangkan potensi desa wisata di Tanah Air, khususnya destinasi-destinasi baru yang merupakan pengembangan desa wisata.

Salah satu yang disasar adalah Desa Tiwingan  Lama, Kecamatan Aranio. Desa Tiwingan Lama yang berpenduduk sekitar 449 keluarga atau 1.500 jiwa ini masuk nominasi desa wisata terbaik tingkat nasional pada 2019. Dalam lomba desa wisata nusantara yang diselenggarakan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Desa Tiwingan Lama masuk 28 besar secara nasional Desa Wisata Nusantara tahun 2019.

Hal ini diungkapkan Bupati Banjar, H.Saidi Mansyur saat menerima kunjungan kerja Asosiasi  Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPD Kalimantan Selatan, yang dipimpin Mutia Amana Nastiti, di ruang kerjanya, Selasa (22/06/2021).

“ Alhamdulillah kami menyambut baik apa yang dilakukan kawan-kawan dari ASPPI DPD Kalsel, dengan semangatnya yang luar biasa membantu mempromosikan dan mengembangkan potensi wisata di Kabupaten Banjar. Terlebih mereka juga melakukan pendampingan di Desa wisata Tiwingan,” ujar Saidi Mansyur, disela-sela pertemuan dengan pengurus ASPPI DPD Kalsel, di kantornya di Martapura, Selasa (22/06/2021).

Pemkab Banjar sendiri menurut Saidi Mansyur, menyambut baik upaya-upaya yang dilakukan para penggiat pariwisata khususnya ASPPI Kalsel, dalam hal mendorong peningkatan kompetensi masyarakat di Desa Tiwingan Lama. Melalui pendampingan terhadap desa wisata, dinilai sangat membantu percepatan pembangunan wisata disana.

“ Apalagi dengan agendanya Travel Mart tahun ini, ASPPI Kalsel cukup gencar melakukan promosi wisata yang ada di Kabupaten Banjar.Kami sangat berterima kasih sekali, karena saling mendukung dalam pelaksanaan program pengembangan, pendampingan, dan pembangunan desa wisata,” kata Bupati Banjar.

Ketua Asosiasi  Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPD Kalimantan Selatan , Mutia Amana Nastiti, kepada wartawan menjelaskan kunjungan mereka ke kantor Bupati Banjar sendiri sebagai langkah menyamakan persepsi dalam hal mendorong pengembangan pariwisata banua yang lebih baik dan profesional.

Tak hanya sekedar mempromosikan destinasi-destinasi wisata baru, peningkatan kompetensi pelaku usaha wisata di Tiwingan Lama menjadi pokok bahasan dalam pertemuan khusus pariwisata dengan kepala daerah di Kabupaten Banjar.Terlebih ASPPI sendiri salah satu lembaga kepariwisataan yang ditunjuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam program nasional pendampingan desa wisata.

“Desa wisata merupakan pengejawantahan dari konsep Pariwisata Inti Rakyat yang mengandung arti bahwa masyarakat desa memperoleh manfaat sebesar-besarnya dalam pengembangan pariwisata. Nah peran kita adalah bagaimana menggerakkan semangat dan potensi sumber daya manusianya dalam hal pengelolaan destinasi wisata yang baik dan profesional, sehingga memberikan manfaat berkesinambungan bagi masyarakat setempat,” jelas Mutia Amana Nastiti.

Dalam Program Pendampingan Desa Wisata, ASPPI Kalsel menfokuskan peningkatan sumber daya manusia desa wisata yang profesional. Kemampuan masyarakat dan kelompok sadar wisata Tiwingan Lama, memang harus ditingkatkan dari segi  tata kelola destinasi wisata.

Melalui peningkatan kompetensi inilah diharapkan ke depannya mampu merubah wajah Tiwingan lama sebagai destinasi unggulan yang mampu mendatangan turis domestik dan mancanegara. Tentunya dalam masa pandemi , disiplin menerapkan protokol kesehatan menjadi sesuatu yang wajib diterapkan di lokasi lokasi wisata alam yang kaya dan mulai dikenalkan pada masyarakat luar, salah satunya yaitu Bukit Matang Keladan. (Olpah Sari Risanta)

Check Also

Harga BBM Non Subsidi Naik Lagi, Pertamina Sebut Penyesuaian Berkala

Jakarta, Mediaprospek.com – Naiknya harga Pertamax dari Rp 13.300 menjadi Rp 14.000 per liter menurut …